Moto

GUNTUNG KAMPONG ADAT HIJAU SEJAHTERA

Selasa, 04 September 2018

PT KMI Peduli UKM Loktuan dan Guntung, Beri Ilmu Digital Marketing untuk Pemasaran Produk


Peduli terhadap kemajuan usaha kecil dan menengah (UKM) Kota Bontang khususnya di wilayah Loktuan dan Guntung, PT Kaltim Methanol Industri (PT KMI) menggelar pelatihan digital marketing, Selasa (4/9) kemarin, di Hotel Equator.

Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) PT KMI, pelatihan digital marketing diikuti sebanyak kurang lebih 55 pelaku UKM di Loktuan dan Guntung yang bergerak di bidang kuliner, kerajinan tangan, menjahit, hingga budidaya sayuran. Adapun pemateri oleh Abdullah, C.Ht seorang Master G-Coach yang juga Founder Business Coaching & Community.

Revolusi digital menjadi alasan utama PT KMI menggelar pelatihan ini. Di mana masyarakat buffer zone, khususnya pelaku UKM sangat membutuhkan solusi untuk memasarkan produk mereka melalui media internet.

“Karena kalau kita sudah memproduksi tapi tidak bisa memasarkan, juga menjadi masalah. Maka dari evaluasi lembaga Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU) Kota Bontang, PT KMI memiliki kesempatan untuk memberikan pembekalan melalui pelatihan ini,” terang General Affair (GA) dan Public Relation (PR) Department Manager PT KMI, Muhammad Irfan.

Ia melihat adanya peluang besar dari pelatihan ini. Jangkauan internet yang luas menjadi jawaban dari tantangan pasar sistem konvesional yang mengharuskan pembeli datang ke toko atau menitipkan produknya untuk dipasarkan. Dia berharap ilmu ini dapat menjadi tambahan pengetahuan bagi peserta. Memanfaatkan internet untuk memperluas jaringan pemasaran produk.

Usai pelatihan, para peserta juga tetap mendapat pendampingan dari perusahaan.
"Tentu usai pelatihan tidak kami lepas. Kalau untuk eksekusi pastinya mereka akan menghadapi kendala sehingga kita lakukan pendampingan. Jika tidak secara langsung, kami bisa bersinergi misalnya dengan PKPU selaku mitra kami," tambahnya. 

Sementara itu, mewakili Pemkot Bontang, Camat Bontang Barat Zemmy Hasz mengapresiasi program-program CSR PT KMI untuk memberdayakan masyarakat sekitar perusahaan. "Hal ini semata-mata untuk memberdayakan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraannya," ucap dia.
Ia yakin program CSR PT KMI memiliki perencanaan dan tujuan baik. Memperbarui  pola pemasaran para UKM melalui perkembangan digital saat ini. Zemmy berharap usai mengikuti pelatihan, peserta dapat menjadi entrepreneur atau berjiwa wiraswasta yang dapat diandalkan di Kota Bontang.

Di akhir acara, Jufri Jafar salah satu peserta yang berasal dari Loktuan mengaku beruntung terpilih menjadi bagian dari pelatihan itu. Mengingat tema pelatihan serupa belum pernah ada di Bontang. Serta mengapresiasi kepedulian pemerintah kepada para UKM Kota Bontang.

"Ibu-ibu jarang sekali menerima pelatihan seperti ini. Di zaman era digital yang seharusnya sudah ikut milenial, jangan mau kalah dengan anak muda. Jika masih menggunakan sistem pemasaran offline tentu tidak maksimal," kata pelaku usaha di bidang kuliner itu.

Dia mewakili peserta lainnya mengucapkan terima kasih kepada PT KMI. Sebagai pelaku UKM, ia sangat terbantu dengan adanya ilmu digital marketing tersebut. 

Sumber Berita : http://bontang.prokal.co (ra/adv)